Alkhairaat Juga Punya Kawasan Ekonomi Khusus

id alkhairaat, kek

Alkhairaat Juga Punya Kawasan Ekonomi Khusus

Presiden SBY saat membuka Muktamar Alkhairaat. (FOTO ANTARA/Basri Marzuki)

Palu (antarasulteng.com) - Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Alkhairaat Lukman Taher, mengatakan saat ini pihaknya tengah menyiapkan kawasan ekonomi khusus (KEK) agar organisasi tersebut lebih mandiri dalam hal keuangan.

"Selama ini pendapatan Alkhairaat jarang surplus sehingga dibutuhkan terobosan," kata Lukman Taher di Palu, Rabu.

Dia mengatakan prinsip pendirian kawasan ekonomi khusus itu adalah agar untuk memberdayakan umat melalui program-program yang digagas, seperti Genta (Gerakan Cinta Alkhairaat), SMS Peduli Alkhairaat, Optika Alkhairat dan Perbankan Alkhairaat.

Program Genta Alkhairaat itu adalah kegiatan penggalangan dana dari masyarakat, baik yang tergabung di Alkhairaat maupun yayasan lainnya.

"Minimal satu kali seumur hidup kita sumbangkan dana ke Alkhairaat dan uangnya akan dikelola lagi untuk kesejahteraan umat baik di sektor pendidikan atau kesehatan," katanya.
Lukman mengatakan kawasan ekonomi khusus Alkhairaat itu ditargetkan minimal dapat menggalang dana Rp25 miliar selama sekitar dua tahun. Uang tersebut nantinya akan disimpan di bank syariah, dan dana bagi hasilnya akan dikelola untuk membuat usaha yang bertujuan mensejahterakan masyarakat.

"Jika semua umat Alkhairaat yang berjumlah sekitar sembilan juta orang menyumbangkan dananya maka sekitar satu tahun bisa tercipta target itu," katanya.

Usulan itu kawasan ekonomi khusus itu juga sudah disetujui oleh Ketua Utama PB Alkhaiaat Habib Saggaf Aljufri dan jajarannya. "Nanti menjelang Haul Guru Tua kita akan luncurkan KEK Alkhairaat," kata Lukman.