Suasana Pasar Di Palu Masih Lengang

id pasar

Suasana Pasar Di Palu Masih Lengang

Seorang pedagang di pasar tradisional. ( FOTO ANTARA/Yusran Uccang)

Palu,  (antarasulteng.com) - Suasana pasar tradisional di Palu, Sulawesi Tengah, pada hari kedua Lebaran Idul Fitri 1435 Hijriah tampak masih lengang.

Di Pasar Masomba, Selasa, sebagian besar pedagang belum beraktivitas dan memilih untuk memanfaatkan hari raya setahun sekali itu untuk bersilaturahim bersama keluarga dan para sahabat.

Sebagian lagi pedagang sudah kembali menggelar dagangan, tetapi pembeli masih sepi.

"Kami sudah kembali berjualan karena ini merupakan mata pencaharian utama," kata Ny Sri, seorang penjual ayam di Pasar Masomba Palu.

Hal senada juga disampaikan Ny Lisnawati, seorang penjual sayuran di kawasan itu. Ia mengatakan kembali berdagang agar bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Saya hanyalah penjual tomat dan cabai. Kalau tidak menjual, terus uangnya dari mana untuk memenuhi biaya hidup sehari-hari dan sekolah anak," katanya.

Menurut dia, yang paling penting adalah hari pertama Idul Fitri.

Idul Fitri merupakan hari kemenangan setelah selelsai berpuasa sehingga sebagai umat Islam, ia dan keluarga merayakannya dengan penuh kebahagiaan.

Hari kedua Lebaran, ia memilih untuk kembali lagi menjalankan usahanya sebagai pedagang di Pasar Masomba.

Suasana lengang juga terlihat di Pasar Manonda dan Pasar Bambaru. Di dua pasar tradisional di Ibu Kota Provinsi Sulteng itu terlihat banyak tempat dagangan yang kosong.

Baru sebagian kecil pedagang yang telah kembali menggelar dagangan mereka. Sementara sebagian besar belum berjualan karena masih ingin merayakan Lebaran di rumah bersama keluarga.(skd)