Palu, (antarasulteng.com) - Sebanyak 450 personel TNI AD siap mengamankan wilayah perbatasan Indonesia-Papua Nugini yang akan diberangkatkan pada akhir September 2014.
Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Supartodi di Palu, Kamis, mengatakan pengamanan yang berlangsung selama enam bulan itu bertujuan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Pasukan TNI dan tentara Papua Nugini juga akan sama-sama berpatroli hingga terjalin kerukunan," katanya usai memberi pembekalan kepada pasukan.
Supartodi juga berharap pasukan yang bertugas bisa saling menghormati dengan pasukan lainnya. Selain itu, fisik dan mental juga harus disiapkan karena cuaca di sana bisa berubah sewaktu-waktu.
Dia mengatakan kondisi keamanan di wilayah perbatasan relatif aman dan kondusif karena selama ini jarang ada gejolak.
Meski demikian, dia meminta pasukan yang bertugas agar tetap waspada ketika melakukan penjagaan.
Sebelumnya ratusan pasukan itu melakukan latihan pratugas tahap II di wilayah Bangga, Kabupaten Sigi.
Dipilihnya wilayah Bangga karena daerah tersebut memiliki kemiripan kondisi geografis dengan lokasi di Merauke sehingga personel tidak terlalu kaget saat bertugas.
Latihan Satuan Tugas Operasi Pengamanan Perbatasan RI-Papua Nugini tersebut berlangsung selama dua pekan hingga 15 Agustus 2014.
Materi latihan tersebut antara lain komunikasi sosial kepada masyarakat, operasi intelijen, operasi militer selain perang, dan pendekatan kepada masyarakat.
Pasukan yang sebagian besar dari Batalyon Infanteri 711/Raksatama tersebut akan bertugas di perbatasan RI-Papua Nugini di Papua menggantikan Batalyon Infanteri 715/Mololiatu, Gorontalo.
Pasukan Yonif 711/Raksatama nantinya akan digantikan Yonif 713/Satyatama Gorontalo. (skd)
Berita Terkait
Pemprov Sulteng libatkan TNI bantu tingkatkan produktivitas KPN
Minggu, 21 April 2024 12:37 Wib
Korem Tadulako sosialisasi pembinaan ketahanan pangan ke prajurit TNI
Sabtu, 20 April 2024 11:56 Wib
TNI dan POLRI gotong royong bersihkan sisa material banjir di Sambo
Jumat, 19 April 2024 20:50 Wib
TNI AL siapkan KRI Halasan uji tembak rudal pada Latopslagab 2024
Kamis, 18 April 2024 15:26 Wib
Bareskrim usut laporan pengemudi arogan mengaku adik jenderal
Kamis, 18 April 2024 9:34 Wib
Kompolnas: Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong harusnya bisa dicegah
Selasa, 16 April 2024 10:52 Wib
Indonesia berkepentingan redam konflik di Laut China Selatan
Minggu, 14 April 2024 9:28 Wib
Personel gabungan TNI dan Polri amankan arus mudik-balik di Kabupaten Poso
Sabtu, 13 April 2024 19:10 Wib