Taruna AAL Surabaya Kunjungi Kota Palu

id Taruna AAL

Taruna AAL Surabaya Kunjungi Kota Palu

Taruna AAL Surabaya peserta Pelayaran Jalasesya 2014 dilepas Wakil Gubernur AAL Laksamana Pertama TNI Dedy Yulianto di Lapangan Arafuru, Bumimoro, Surabaya, Jumat (12/9) untuk berangkat ke Palu dan Makassar (antarasulteng.com/AAL)

Wagub Soedarto berharap pemuda Sulteng makin banyak yang tertarik dan lolos masuk AAL.
Palu (antarasulteng.com) - Sebanyak 99 orang taruna Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) Surabaya, mengunjungi Kota Palu, Sulawesi Tengah, dalam rangka latihan dan praktik pelayaran Jalasesya 2014.

Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Palu Kolonel Laut (P) Ferry Supriadi di Palu, Rabu, mengemukakan rombongan taruna tersebut akan berada di ibu kota Sulteng selama tiga hari.

"Mereka akan mengunjungi sejumlah sekolah (SMU) di kota ini untuk menyosialisasikan Akademi TNI AL," ujar Ferry usai diterima Wagub Sulawesi Tengah H. Soedarto.

Sebelum diterima Wagub, para taruna mengikuti upacara 17-an di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tengah yang dipimpin Wagub Soedarto.

Soedarto menyatakan kebanggaannya atas kunjungan para taruna dan berharap para pemuda Sulawesi Tengah akan semakin banyak yang tertarik dan lolos untuk mengikuti pendidikan di perguruan tinggi milik TNI itu.

Keterangan yang diperoleh dari Akademi Angkatan Laut (AAL) Surabaya menyebutkan pelayaran Jalasesya 2014 ini diikuti 99 taruna/taruni AAL Angkatan 62 dari Korps Pelaut, Teknik, Elektronika, Suplai dan Marinir.

Mereka akan menjalani latihan dan praktik Jalasesya selama 13 hari dimulai 13 hingga 25 September 2014 dan dilepas oleh Wakil Gubernur AAL Laksamana Pertama TNI Dedy Yulianto di Lapangan Arafuru, Bumimoro, Surabaya, Jumat (12/9).

Latihan dan praktik Jalasesya ini menggunakan salah satu unsur Satuan Kapal Amfibi KRI Teluk Sampit-515 dengan rute pelayaran Surabaya-Palu-Makasar-Surabaya dengan daerah latihan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), Laut Jawa dan Selat Makasar.

Tujuannya adalah untuk mengaplikasikan pengetahuan navigasi datar, kebaharian, keselamatan jiwa di laut, pengenalan kapal serta pengetahuan tentang kehidupan di kapal, dengan sasaran agar para taruna/taruni mengetahui kegiatan-kegiatan bernavigasi dalam pelayaran, kehidupan dinas dalam kapal saat sandar dan berlayar serta mengetahui dan memahami peran, fungsi dan tanggung jawab tiap-tiap departemen di kapal.

Pelayaran ini juga menjadi media promosi AAL di daerah-daerah yang disinggahi untuk menunjukkan kepada masyarakat dan putera daerah setempat tentang keberadaan AAL yang senantiasa ikut berperan aktif dalam menyelenggarakan pendidikan bagi calon perwira TNI AL di masa yang akan datang sehingga makin banyak yang tertarik masuk AAL.  (R007/M026)