Palu, (antarasulteng.com) - DPRD Sulawesi Tengah akan mendukung langkah-langkah pemerintah daerah setempat terkait perkuatan dan pengembangan pangan di daerah itu.
"Selama ini kami anggota DPRD tidak pernah memangkas usulan anggaran di sektor pangan. Justru kami selalu mendorong agar eksekutif mengakomidasi hasil reses kami di lapangan terkait problem pertanian," kata Wakil Sekretaris Fraksi Amanat Sejahtera Suprapto Dg Situru di Palu, Kamis.
Mantan anggota Badan Anggaran DPRD itu mengatakan dukungan anggaran terhadap pangan sangat luas termasuk infrastruktur irigasi.
Irigasi kata dia, memegang peranan penting dalam perkuatan dan pengambangan pangan khususnya beras. Sementara kondisi irigasi di Sulawesi Tengah baik kewenangan provinsi maupun kabupaten sebagian tidak maksimal lagi fungsinya sehingga butuh alokasi anggaran besar.
"Masalahnya kita punya APBD baik provinsi maupun kabupaten tidak bisa kita penuhi semua kebutuhan irigasi," katanya.
Salah satu cara yang harus dilakukan adalah dukungan APBN sehingga beban pembiayaan daerah lebih ringan.
Kondisi irigasi yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi, misalnya, jumlahnya 30 unit sementara kondisinya sebagian sudah tua.
"Saya ingat betul tahun 1980-an beberapa irigasi dibangun saya menjadi konsultan perencananya," katanya.
Karena kondisi itulah kata Suprapto beberapa petani di daerah basis-bbasis pertanian rebutan air.
"Mereka jaga air sampai jam tiga pagi. Kenapa, ya itu tadi, beberapa irigasi kita tidak maksimal lagi fungsinya," katanya.
Dia mengatakan salah satu penentu dari keberhasilan swasembada pangan adalah pembangunan irigasi.(skd)
DPRD Dukung Rencana Strategis Perkuatan Pangan Sulteng
Ilustrasi (ANTARASulteng/Istimewa)
