Washington (antarasulteng.com) - Sejumlah teknisi Gedung Putih
baru-baru ini mendeteksi aktivitas mencurigakan pada jaringan komputer di rumah Presiden AS Barack Obama dan kemudian segera mengatasi masalah ini, kata seorang pejabat Gedung Putih, Selasa.
Pejabat itu mengatakan bahwa ada kemungkinan bagi Kantor Eksekutif Presiden (the Executive Office of the President) tempat Obama menerima jadwal hariannya terancam oleh serangan dunia maya berbahaya.
"Dalam menelusuri sejumlah ancaman yang baru-baru ini menyerang Gedung Putih, kami mengidentifikasi bahwa aktivitas dunia maya berbahaya tersebut mengincar jaringan Kantor Eksekutif Presiden yang dapat ditelusuri," kata pejabat itu.
"Semua aktivitas dunia maya tersebut kami tangani dengan sangat serius. Dalam hal ini, masalah tersebut segera kami evaluasi dan halangi penyebarannya. " tambah juru bicara Gedung Putih itu.
Dalam menelusuri ancaman tersebut, pengguna informasi Gedung Putih untuk sementara diputus jaringannya.
"Komputer dan sistem yang kami operasikan tidak berhasil disadap aktivitas mencurigakan tersebut, meskipun beberapa unsur jaringan telah terpengaruh. Pemadaman sementara dan pemutusan konektivitas bagi para pengguna tersebut merupakan sebuah upaya untuk mempertahankan jaringan kami," ujar pejabat itu.
Berita Terkait
Presiden sebut harga bawang putih di Banggai termasuk mahal
Selasa, 26 Maret 2024 14:06 Wib
AS desak serangan ke warga Gaza yang menunggu bantuan diselidiki
Jumat, 1 Maret 2024 8:04 Wib
Gedung Putih kecam keras komentar Trump soal NATO
Senin, 12 Februari 2024 7:26 Wib
Gubernur tinjau rekonstruksi jalan Mepanga Pasir Putih di Parimo
Minggu, 28 Januari 2024 21:04 Wib
Ekspor lada putih Babel naik jadi 4.000 ton
Jumat, 26 Januari 2024 10:51 Wib
Prabowo temui pekerja PT PAL yang bangun fregat Merah Putih
Rabu, 24 Januari 2024 15:29 Wib
Gedung Putih pastikan komitmen Biden wujudkan solusi dua negara
Jumat, 19 Januari 2024 9:58 Wib
Ganjar hormati pilihan politik Maruarar Sirait yang hengkang dari PDIP
Kamis, 18 Januari 2024 13:37 Wib