Semarang, (antarasulteng.com) - Sarana kesehatan dan dokter ahli di
sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat di Sulawesi Tengah perlu
ditingkatkan mengingat beberapa status Puskesmas sudah melayani rawat
inap.
"Di Puskesmas Toili 3, Kabupaten Banggai, misalnya, itu sudah
melayani rawat inap. Sementara tempat tidurnya masih kurang, ruangannya
juga begitu," kata anggota Komisi IV DPRD Sulawesi Tengah I Nyoman
Slamet di sela-sela kunjungan kerja Komisi IV di Semarang, Jawa Tengah,
Kamis.
Kunjungan kerja tersebut salah satunya fokus pada pelayanan
kesehatan dengan mengunjungi Posyandu terbaik di Indonesia di Solo.
Nyoman mengatakan, DPRD ikut prihatin dengan penanganan kesehatan di
Sulawesi Tengah salah satunya terkait ketersediaan sarana dan prasarana
kesehatan khususnya di Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan
kesehatan di kecamatan dan desa.
Nyoman mengatakan dari hasil kunjungan kerja di Banggai belum lama
ini, sejumlah Puskesmas di daerah itu sudah perlu mendapat jatah dokter
spesialis khususnya dokter anak.
Politisi PDIP itu mengatakan Puskesmas yang sudah menerima rawat inap sudah harus mempersiapkan dokter spesialis.
Masalah kesehatan juga terjadi di Kabupaten Donggala khususnya terkait ketersediaan dokter dan sarana kesehatan.
Anggota DPRD dari daerah pemilihan Donggala-Sigi Rusli Dg Pallabi
mengatakan Rumah Sakit Umum Donggala saat ini membutuhkan sejumlah
dokter.
"Jangankan rumah sakit, Dinas Kesehatannya saja butuh dokter khususnya pada jabatan kepala bidang," kata Rusli.(skd)
Berita Terkait
Presiden RI ingin hentikan impor obat dan alkes
Senin, 27 Desember 2021 14:18 Wib
Kemenkes minta masyarakat pilih masker yang berizin edar alkes
Minggu, 4 April 2021 19:48 Wib
Sri Mulyani nilai Insentif kepabeanan dukung percepatan penanganan pandemi
Kamis, 4 Maret 2021 17:11 Wib
Menristek katakan pandemi buat Indonesia sadar untuk tekan impor alkes
Senin, 24 Agustus 2020 13:52 Wib
China kirim bantuan alkes gelombang dua untuk Indonesia
Selasa, 2 Juni 2020 15:55 Wib
Menhan RI kembali terima bantuan alkes dari China
Selasa, 12 Mei 2020 15:02 Wib
Menteri ingin kejelasan jumlah dan jenis alkes untuk tangani pandemi COVID-19
Rabu, 6 Mei 2020 3:27 Wib
Alat medis China akhirnya tiba di Kuba di tengah sanksi AS
Senin, 4 Mei 2020 20:10 Wib