Baghdad (antarasulteng.com) - Pasukan keamanan Irak pada Sabtu (21/3) terus
terlibat bentrokan dengan petempur Negara Islam (ISIS) di dua provinsi
--Anbar dan Salahudin-- sehingga menewaskan sedikitnya 15 orang, kata
beberapa sumber keamanan.
Di Provinsi Anbar, pasukan keamanan dengan dukungan milisi Sunni dan
Syiah serta perlindungan pesawat udara pimpinan AS merebut kembali
beberapa daerah di dekat Kota Garma, yang dikuasai gerilyawan 50
kilometer di sebelah barat Ibu Kota Irak, Baghdad, kata satu sumber
keamanan provinsi kepada Xinhua.
Selama operasi tersebut, tentara menewaskan tak kurang dari sembilan
anggota IS dan melukai 15 orang lagi, sedangkan serangan udara
menghancurkan 14 posisi IS, kata sumber itu.
Pertempuran untuk merebut kembali Garma adalah bagian dari operasi
yang berlangsung melawan anggota IS dan dilancarkan pada awal Maret guna
menghalau petempur fanatik, yang dari waktu ke waktu makin mendekati
Baghdad, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad pagi.
Anggota IS juga menembakkan mortir dan roket ke permukiman Syiah, Shula,
sehingga menewaskan dan melukai puluhan warga sipil selama beberapa
bulan belakangan.
Pada Rabu (18/3), Menteri Pertahanan Irak Khaled Al-Obeidi
mengatakan prioritas pasukan keamanan Irak ialah memusatkan perhatian
pada jantung wilayah Sunni, Anbar, di Irak barat, termasuk Kota Kecil
Garman, meskipun Kota Mosul, yang terbesar kedua di Irak dan telah
dikuasai oleh anggota IS sejak Juni tahun lalu, juga sangat penting.
"Kami sekarang memusatkan upaya pada Anbar. Kami telah memulai
dengan Kota Kecil Garma dan segera kami akan membebaskan Garma serta
Fallujah, yang berdekatan -- 50 kilometer di sebelah barat Baghdad,"
kata Al-Obeidi. Ia menambahkan pasukan keamanan berencana membebaskan
Kota Kecil Heet, sekitar 160 kilometer di sebelah barat Baghdad, yang
strategis dan sangat penting.
Selama berbulan-bulan, Provinsi Anbar telah menjadi ajang
pertempuran sengit antara petempur ISIS dan pasukan keamanan, yang telah
mendapat dukungan dari beberapa suku Sunni setempat yang menolak
kehadiran kelompok fanatik ISIS.(skd)
(C003)
Pasukan Irak Terlibat Bentrokan Sengit Dengan ISIS
Kami sekarang memusatkan upaya pada Anbar. Kami telah memulai dengan Kota Kecil Garma dan segera kami akan membebaskan Garma serta Fallujah, yang berdekatan -- 50 kilometer di sebelah barat Baghdad