Jakarta (antarasulteng.com) - Country Business Head Twitter Indonesia Rick Mulia mengungkapkan tiga topik yang paling banyak dibicarakan pengguna Twitter di Indonesia, yaitu makanan, wisata, dan politik.
"Kami sering melihat tiga topik itu dalam aktivitas pengguna Twitter Indonesia," kata Rick di Jakarta, Kamis.
Rick mengatakan salah satu contoh antusiasme para pengguna Twitter Indonesia terhadap politik terlihat dari pembicaraan mengenai pemilihan presiden 2014.
"Pemilihan presiden Indonesia tahun lalu menjadi tweet terbanyak kedua di dunia, hanya kalah dari tweet selfie Ellen (Degeneres) saat Oscar," ungkap dia.
Hal tersebut menegaskan bahwa Indonesia merupakan salah satu pengguna teraktif di Twitter.
Rick menambahkan pengguna Twitter di Indonesia biasanya aktif memakai layanan tersebut saat berada dalam kemacetan.
"Mereka sering membicarakan macet dan mengecek linimasa selama periode tersebut," ujar dia.
Chief Executive Officer Twitter Dick Costolo datang ke Jakarta untuk meresmikan kantor perwakilan Twitter Indonesia di gedung One Pacific Place, SCBD, Jakarta.
Costolo juga hadir dalam diskusi bersama mahasiswa di Universitas Indonesia Salemba, mengunjungi Wakil Presiden Jusuf Kalla serta bertemu dengan para media, Kamis.
Dalam jumpa pers, Costolo mengemukakan pihaknya berkomitmen menjaga keamanan media sosial tersebut dari konten negatif, termasuk Negara Islam dan Suriah.
Dia menyatakan siap memblokir konten-konten negatif yang melanggar aturan negara. (skd)
Berita Terkait
Twitter menghilangkan centang biru dari akun yang tak langganan
Jumat, 21 April 2023 14:21 Wib
Valuasi Twitter jatuh jadi 20 miliar dolar AS
Senin, 27 Maret 2023 11:00 Wib
Pangeran Arab Saudi puji Elon Musk pimpin Twitter
Jumat, 6 Mei 2022 11:54 Wib
Pendapatan iklan TikTok ditaksir lebih dari Rp158 triliun tahun 2022
Selasa, 12 April 2022 8:59 Wib
Facebook dan Twitter perangi komentar rasisme terhadap pemain Inggris
Selasa, 13 Juli 2021 5:18 Wib
Cegah kanker ovarium hingga fitur verifikasi Twitter dijeda
Senin, 31 Mei 2021 7:59 Wib
Kominfo kini selidiki kebocoran data KTP yang viral di twitter
Kamis, 20 Mei 2021 21:01 Wib
Twitter Inc tutup akun berafiliasi dengan medsos Trump
Jumat, 7 Mei 2021 13:16 Wib