Palu, (antarasulteng.com) - Tempat wisata air panas di Desa Bora, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, kini banyak dikunjungi masyarakat untuk melakukan terapi penyembuhan berbagai penyakit.
Made, pengelola tempat wisata tersebut di Sigi, Minggu, mengatakan pengunjung banyak berdatangan pada hari Minggu atau saat liburan di pagi hari atau menjelang sore.
Sebagian besar pengunjung mengaku mandi air panas di Desa Bora untuk membantu proses penyembuhan reumatik, stroke, penyakit kulit atau keluhan-keluhan kesehatan lainnya.
Bupati Sigi Aswadin Randalembah juga memanfaatkan air panas di Bora untuk membantu terapi pemulihan kesehatan. Bupati sudah beberapa kali melakukan terapi sesuai petunjuk tim medis.
Di tempat wisata yang terletak di lereng bukit itu, pengelola menyediakan tempat mandi yang telah dipisahkan untuk pria dan wanita.
Pada umumnya pengunjung yang tidak hanya berasal dari Kabupaten Sigi itu membawa perlengkapan mandi sendiri karena pengelola tempat wisata tidak menyediakannya.
Made mengatakan tiket pengunjung terbagi menjadi dua, yakni untuk pengunjung biasa seharga Rp2.500, dan pengunjung yang berniat untuk mandi air panas sebesar Rp6.500.
Di lokasi wisata tersebut juga terdapat kolam renang namun tidak diisi air mengingat debit air panas mulai berkurang.
Tempat wisata yang dikelola Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Sigi ini juga menyediakan beberapa pondokan yang dilengkapi dengan fasilitas penyejuk udara (AC).
Selain itu terdapat pula ruangan dan aula yang digunakan untuk tamu saat mengadakan kegiatan yang dihadiri banyak orang.
Tempat wisata air panas Bora berjarak sekitar 20 kilometer dari Kota Palu, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah, yang dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat.(skd)
Wisata Air Panas Bora Digunakan Untuk Terapi
Pemandaian Air Panas Bora (beritasigi.com)
