Gubernur Sarundajang Optimistis Pemekaran Provinsi BMR Terwujud

id sinyo

Gubernur Sarundajang Optimistis Pemekaran Provinsi BMR Terwujud

Dr Sinyo Harry Sarundajang (Andika Wahyu)

Manado,  (antarasulteng.com) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Sinyo H Sarundajang optimistis pemekaran Provinsi Bolaang Mongondow Raya (BMR) terwujud walaupun saat ini pemerintah pusat masih memberlakukan moratorium (jeda sementara) pembentukan daerah baru.  

"Memang pemekaran provinsi masih moratorium, namun demikian saya telah dua kali ketemu Ketua Komisi II DPR-RI serta Presiden Jokowi untuk menyampaikan aspirasi ini," kata Gubernur usai menghadiri Sidang Paripurna Istimewa HUT Kotamobagu ke-8, Minggu.

Gubernur mengatakan, momentum kedatangan presiden dalam waktu dekat ini akan dimanfaatkan untuk menyampaikan aspirasi pembentukan Provinsi BMR sehingga secepatnya terealisasi.

"Tak perlu takut, karena saya lebih serius dari kalian untuk mewujudkan Provinsi BMR ini. Ini merupakan impian saya untuk merealisasikannya," kata Sarundajang menjawab pertanyaan Ketua DPRD H Ahmad Sabir SE tentang kado yang akan diberikan Gubernur yang akan mengakhiri jabatan September mendatang.

Mantan inspektur jenderal departemen dalam negeri ini menambahkan Pemerintah Provinsi Sulut tinggal menunggu jawaban  Komisi II terkait dengan pembentukan Provinsi BMR ini.

"Saya memang memilih menghadiri langsung HUT Kotamobagu kali ini karena ingin menyampaikan permohonan pamit. Bagi saya Kotamobagu begitu berkesan sebab di masa kecil dulu saya lama tinggal di sini," katanya.

Dia menambahkan, masa jabatan sebagai Gubernur Sulut dan Wagub Djouhari Kansil akan berakhir pada 9 September 2015, dan pemerintahan selanjutnya akan diserahkan kepada pejabat yang ditunjuk.

"Karena itu saya berpesan kepada para elit politik dan elit pemerintahan mampu menjaga kebersamaan serta menghargai tokoh pejuang dan pendahulu yang pernah menjadi pemimpin Kota Kotamobagu," katanya.(skd)