Palu, (antarasulteng.com) - PT (persero) PLN membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) pada 2016 dalam rangka meningkatkan pasokan listrik kepada masyarakat dan industri di Sulawesi Tengah.
"Jika tidak ada aral melintang kegiatan pembangunan PLTU dilakukan tahun depan," kata Manager Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) Silae, Jatnika di Palu, Rabu.
Ia mengatakan lokasi pembangunan pembangkit yang menggunakan bahan bakar batu bara itu di Kabupaten Donggala, sekitar 40 kilometer arah utara Kota Palu.
PLTU yang akan dibangun tersebut berkapasitas 2 X 50 megawatt (MW).
Menurut dia, kapasitas pembangkit yang cukup besar diharapkan memperkuat sistem kelistrikan Palu yang selama ini masih kurang.
Selama ini, sistem kelistrikan Palu melayani, Kota Palu dan tiga kabupaten yakni Parigi Moutong, Sigi dan Donggala.
Meski sudah mendapat pasokan daya dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sulewana di Kabupaten Poso, tetapi Palu masih kekurangan daya listrik sebab jumlah pelanggan PLN terus bertambah.
Jika PLTU beroperasi, sistem kelistrikan Palu tidak lagi kekurangan daya sehingga calon pelanggan yang kini masuk daftar tunggu sudah terlayani.
Jatnika menambahkan pembangunan PLTU itu termasuk dalam program pemerintah pusat untuk membangun 35.000 MW pembangkit listrik di seluruh Tanah Air.
Dia mengaku PLN tidak bisa lagi mengandalkan PLTD karena biaya operasional cukup tinggi. PLTD Silae saat ini juga sudah tua sehingga kemampuan menurun drastis.(skd)
PLN Akan Bangun PLTU Di Sulteng
Menejer PLTD Silai Palu Jatnika (Foto: Anas Masa)
Jika tidak ada aral melintang kegiatan pembangunan PLTU dilakukan tahun depan
