Palu, (antarasulteng.com) - Sehari menjelang Lebaran, harga daging sapi dan ayam di Palu, Sulawesi Tengah kembali naik tajam, namun tidak mengurangi minat beli masyarakat.
Pantaun Antara di Pasar Masomba Palu, Kamis, harga daging sapi yang sebelumnya sudah naik dari 95.000, menjadi Rp100.000/kg, kini pada H-1 Idul Fitri 1436 Hijriah kembali naik tajam menjadi Rp110.000/kg.
Pada Lebaran 2014, harga daging sapi sehari menjelang hari raya itu juga naik hingga mencapai Rp110.000/kg atau sama dengan Lebaran 2015 ini.
Begitu pula harga daging ayam potong yang sebelumnya Rp40.000/kg, kini naik menjadi Rp45.000/kg.
Kenaikan harga semata-mata dipincu karena permintaan masyarakat meningkat hingga tiga kali lipat dari hari biasa.
Udin, seorang penjual daging sapi di kawasan tersebut mengatakan permintaan masyarakat pada Lebaran kali ini lebih banyak dari hari raya sebelumnya.
Hal itu bisa dilihat dari dua hari menjelang hari raya, warga memadati pasar daging.
"Lebaran kali ini cukup ramai dibanding sebelumnya," kata dia.
Ia mengatakan stok daging sapi dan ayam di pasar cukup banyak. Masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan kebutuhan itu.
Hanya saja memang harganya yang naik.
Suasana di tempat perbelanjaan di Kota Palu sehari menjelang Lebaran ramai dan padat.
Dinas Peternakan Sulteng memperkirakan kebutuhan daging pada Lebaran 2015 ini mencapai 11.000 ton, atau meningkat dari bulan-bulan sebelumnya sekitar 3.000 ton. (skd)
Sehari Jelang Lebaran Harga Daging Naik Tajam
Daging merupakan salah satu sumber makanan mengandung kalsium (Dok ANTARA Sulteng)
