Gubernur Minta Sinsigus Songgo Jaga Keamanan Poso

id poso

Gubernur Minta Sinsigus Songgo Jaga Keamanan Poso

Gubernur Longki Djanggola (ketiga kanan), Sinsigus Songgo (keempat kanan) dan mantan Bupati Poso Piet Inkiriwang (keempat kiri) berpose usai pelantikan Penjabat Bupati Poso Sinsigus Songgo di Palu, Senin (5/10) (Antarasulteng.com/Rolex Malaha)

Poso tanah kelahiran saya. Saya memiliki tanggung jawab yang sangat besar agar Poso ini aman, tenteram, terhindar dari konflik sehingga bisa bertumbuh lebih maju dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat," kata Sin Songgo.
Palu (antarasulteng.com) - Gubernur Sulawesi Tengah Drs H Longki Djanggola, MSi meminta Sinsigus Songgo yang baru ia lantik menjadi Penjabat Bupati Poso agar menjaga keamanan dan situasi kamtibmas yang sudah stabil di daerah itu, khususnya menghadapi pilkada langsung 9 Desember 2015.

"Saudara harus merangkul semua elemen di Poso, khususnya keempat pasangan calon bupati/wakil bupati yang sedang berkompetisi. Tidak boleh saudara berada hanya di satu pihak," kata Longki dalam sambutannya usai melantik Sinsigus Songgo sebagai penjabat Bupati Poso di Kantor Gubernur Sulteng di Palu, Senin.

Sinsigus Songgo yang sehari-hari menjabat Sekretaris Daerah Poso itu ditetapkan menjadi penjabat Bupati Poso berdasarkan SK Mendagri No.131.72-5273 tanggal 23 September 2015, menggantikan pasangan Piet Inkiriwang/Samsuri yang habis masa jabatannya pada 30 Agustus 2015, sementara pilkada baru akan digelar pada 9 Desember 2015.

Gubernur menegaskan tiga tugas dan tanggung jawab utama penjabat bupati yakni menjaga agar pemerintahan dan pelayanan masyarakat tetap berjalan efektif, memfasilitasi pelaksanaan pilkada serta menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN).

"Wujudkan birokrasi yang berdedikasi dan efektif, loyal, bebas dari korupsi dan nepotisme serta tidak terlibat politik praktis dalam pilkada," ujarnya.

"Masyarakat harus dibimbing dan diayomi agar lebih dewasa dalam berpolitik, kompak, saling mengasihi, jujur, adil dan transparan dalam menyelenggarakan seluruh tahapan pilkada. Cegah semua kemungkinan terjadinya konflik horizontal yang bisa mengganggu pilkada," kata Longki yang juga sedang berkompetisi dalam Pilgub Sulteng bersama pasangannya (petahana) Soedarto.

Longki menambahkan; "perlihatkan kepada seluruh masyarakat bahwa saudara tidak berpihak pada satu calon saja. Ini memang ujian yang berat, tetapi saya yakin saudara mampu melakukannya."

Sementara itu mantan Bupati Poso Piet Inkiriwang mengatakan bahwa situasi kamtibmas dan stabilitas politik di Poso menjelang pilkada serentak sangat baik.

"Saya juga menjamin bahwa Sinsigus Songgo adalah orang netral yang bisa mengayomi semua pihak yang terlibat dalam pilkada. Dia orang berpengalaman dan sudah teruji. Saya jamin itu," kata Piet yang 10 tahun memimpin Kabupaten Poso.

Sementara Sin, panggilan akrab Sinsigus Songgo berjanji akan melaksanakan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab tiga tugas pokok yang dibebankan Mendagri dan gubernur.

"Poso itu adalah tanah kelahiran saya. Saya dibesarkan dan berkarir dari bawah di daerah ini, karena itu saya memiliki tanggung jawab yang sangat besar agar Poso ini aman, tenteram, terhindar dari konflik sehingga bisa bertumbuh lebih maju dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat," katanya. (R007)