Palu, (antarasulteng.com) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu hingga saat ini belum membahas Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2016.
"Dokumen yang diberikan oleh tim anggaran pemerintah kota masih perlu dikaji dan dipelajari oleh DPRD," kata Ketua DPRD KOta Palu Ikbal Andi Magga di Gedung DPRD Palu, Jum`at.
Ikbal mengakui dokumen rencana target APBD 2016 yang telah disusun oleh pemerintah kota lewat tim anggarannya telah dterima dan diperiksa oleh pihaknya.
Namun, dokumen yang diberikan oleh Pemkot Palu masih harus dilakukan pengkajian oleh DPRD setempat, terkait target pendapatan dan belanja yang rasional.
"Dalam waktu dekat dan untuk kepentingan masyarakat, APBD tahun 2016 akan segera kami bahas bersama Pemkot Palu dan ditetapkan," ucapnya.
Dirinya menguraikan berdasarkan dokumen rencana APBD, target pendapatan dan belanja berimbang senilai Rp1,438 triliun, naik 17 persen dari target APBD 2015 Rp1,372 triliun.
Ia berharap dengan target tersebut, Pemkot Palu dapat mengakomodasi keinginan masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan, meliputi bidang pendidikan, kesehatan, pemenuhan infastruktur dasar dan lainnya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Palu Dharma Gunawan Mochtar menyebutkan target pendapatan dalam APBD disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palu.
"Usulan capaian APBD tahun 2016 tidak terlepas dari kepentingan untuk capaian RPJMD," ujarnya.
Pencapaian pembangunan dalam rencana RPJMD, harus disesuaikan dengan APBD, olehnya RPJMD dan APBD tidak bisa dipisahkan.
DPRD Palu Belum Bahas RAPBD 2016
Ilustrasi--Suasana rapat pembahasan rancangan peraturan kode etik DPRD Kota Palu dipimpin ketua Pansus II, Ishak Cae di DPRD, Rabu (25/2). (antarasulteng.com/yuni)
Dalam waktu dekat dan untuk kepentingan masyarakat, APBD tahun 2016 akan segera kami bahas bersama Pemkot Palu dan ditetapkan
