Jerusalem (antarasulteng.com) - Militer Israel mengatakan pesawat-pesawat tempurnya menggempur bagian utara Jalur Gaza, Senin, setelah roket ditembakan ke Israel.
Penduduk Gaza mengatakan tidak ada korban yang dilaporkan menyusul serangan udara itu.
Dalam pernyataannya, Militer Israel mengatakan roket yang ditembakkan ke arah selatan Israel membuat otoritas setempat membunyikan sirine setelah sistem pelacak memantau adanya aktivitas peluncuran.
Akan tetapi roket tersebut mendarat di dalam wilayah Jalur Gaza.
Kelompok-kelompok militan kecil di wilayah Jalur Gaza yang dikontrol oleh Faksi Hamas, terkadang meluncurkan roket ke arah Israel.
Hamas secara de facto mematuhi gencatan senjata dengan Israel sejak 2014, ketika korban jiwa 2.100 orang Palestina dan 73 warga Israel telah terbunuh dalam perang berkepanjangan itu.
Akan tetapi Israel menyatakan Hamas memiliki tanggung jawab atas peluncuran roket dari kawasan tersebut, termasuk dari kelompok-kelompok lainnya di Jalur Gaza. Demikian laporan Reuters.
(Uu.R030/G003)
Berita Terkait
Kolombia putus hubungan dengan Israel akibat "genosida" di Jalur Gaza
Kamis, 2 Mei 2024 10:48 Wib
PBB: Bantuan ke Gaza tak boleh jadi dalih Israel menyerang Rafah
Rabu, 1 Mei 2024 10:48 Wib
Permukiman ilegal Israel persulit terwujudnya negara Palestina
Rabu, 1 Mei 2024 10:10 Wib
AS: lima unit militer Israel lakukan pelanggaran HAM
Selasa, 30 April 2024 14:32 Wib
World Central Kitchen di Gaza kembali beroperasi
Senin, 29 April 2024 9:40 Wib
PBB sebut butuh 14 tahun bersihkan puing di Gaza akibat perang Israel
Sabtu, 27 April 2024 15:09 Wib
Erdogan: melindungi Yerusalem berarti membela kemanusiaan dan perdamaian
Sabtu, 27 April 2024 2:57 Wib
Jamaika nyatakan akui kedaulatan negara Palestina
Kamis, 25 April 2024 9:38 Wib