KPU Bangkep Gelar Simulasi Pemungutan Suara

id pilkada

KPU Bangkep Gelar Simulasi Pemungutan Suara

Ilustrasi (antaranews)

Palu,  (antarasulteng.com) - Komisi Pemilihan Umum Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara di tempat pemungutan suara pada Jumat sore untuk memantapkan pelaksanaan pilkada serentak di daerah itu pada 15 Februari 2017.

Simulasi tersebut diikuti sekitar 300 KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) dari berbagai desa di 12 kecamatan disaksikan Panwaslih, aparat pemerintah daerah, kepolisian, kejaksaan dan KPU sendiri.

"Semua harus kami persiapkan matang untuk pilkada serentak ini," kata Ketua KPU Banggai Kepulauan Tamin dihubungi dari Palu.

Simulasi tersebut sekaligus diakhiri dengan simulasi pengamanan pilkada oleh aparat kepolisian di daerah setempat.

Tamin mengatakan untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan kesadaran politik pada pilkada kali ini, KPU juga akan menggelar jalan sehat menuju pilkada damai.

Pada Jumat pagi, KPU Banggai Kepulauan juga mengukuhkan relawan demokrasi guna mengawal pilkada di daerah ujung timur Sulawesi Tengah itu.

KPU setempat menargetkan partisipasi pemilih pada pilkada serentak di atas 80 persen dari 79.117 daftar pemilih tetap. Sementara pilkada serentak (Pilgub) 2015 sebelumnya partipasi pemilih hanya 75,84 persen.

Tamin mengatakan KPU saat ini sedang mempersiapkan cetak surat suara. Rencananya surat suara yang sudah disepakati oleh seluruh pasangan calon tersebut akan dicetak di Makassar.

Menurut Tamin, dirinya optimistis distribusi logistik pilkada akan berjalan lancar karena kabupaten di pulau paling ujung timur Sulawesi Tengah itu hampir seluruh desanya tidak tersebar di pulau-pulau.

"Hanya tiga desa yang tidak satu daratan dengan Pulau Peling, ibukota Kabupaten Banggai Kepulauan," katanya.

Pilkada serentak tahap II 2017 di Sulawesi Tengah hanya diikuti dua kabupaten yakni Banggai Kepulauan dan Buol. Pada pilkada serentak sebelumnya diikuti delapan kabupaten dan satu provinsi