Legislator: Wagub Seyogianya Representasi Masyarakat Timur Sulteng

id nasdem

Legislator: Wagub Seyogianya Representasi Masyarakat Timur Sulteng

Anggota Komisi I DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Iskandar Darise. (Hamdin/ humas DPW Partai Nasdem Sulteng)

Kami hanya mengingatkan agar jangan sampai terjadi pengkhianatan terhadap suara masyarakat wilayah Timur. Karena dalam pemilihan Gubernur/Wagub kemarin, komposisi pasangan calon Longki-Sudarto jelas mendapatkan perolehan suara yang signifikan dari wi
Palu, (antarasulteng.com) - Anggota Komisi I DPRD Sulawesi Tengah Iskandar Darise mengatakan bahwa Wakil Gubernur Sulteng yang akan mengganti posisi almarhum H. Sudarto seyogianya merepresentasikan masyarakat dari wilayah timur Sulteng.

"Keadilan politik wilayah dan tokoh dari timur penting menjadi pertimbangan konsolidasi untuk menentukan calon Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah menggantikan almarhum Soedarto," katanya di ruang Fraksi Partai NasDem DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Selasa.

Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu menyatakan bahwa partai pengusung atau partai koalisi pendukung pasangan Drs. Longki Djanggola M.Si dan H. Soedarto harus mempertimbangkan aspek keadilan politik serta tokoh termasuk kewilayahan dalam penentuan calom wagub.

Dirinya menjelaskan bahwa pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur, pasangan Longki Djanggola-Soedarto mendapat dukungan serta perolehan suara yang signifikan dari masyarakat di wilayah timur Sulawesi Tengah.

Karena itu, dirinya mengingatkan koalisi partai pendukung dan pengusung pasangan tersebut harus memperhatikan aspek dukungan masyarakat wilayah timur.

"Kami hanya mengingatkan agar jangan sampai terjadi pengkhianatan terhadap suara masyarakat wilayah Timur. Karena dalam pemilihan Gubernur/Wagub kemarin, komposisi pasangan calon Longki-Sudarto jelas mendapatkan perolehan suara yang signifikan dari wilayah Timur," ujar Iskandar Darise.

Dia menyebutkan kepentingan dan keterwakilan tokoh masyarakat di timur Sulawesi Tengah harus menjadi pertimbangan politik dalam menentukan eagub baru.

Menurutnya, keterwakilan tokoh dari timur Sulawesi Tengah untuk menggantikan posisi almarhum Soedarto sangatlah penting, hal itu untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan di provinsi tersebut.

"Betapa sangat disayangkan, jikalau calon wakil gubernur sama sekali tidak mempertimbangkan tokoh dari kawasan Timur. Sementara perolehan suara hingga kemenangan diraih itu karena adanya tokoh dari timur Sulteng, lantas kemudian aspirasi macam apa yang diharapkan jika perimbangan kekuasaan dan keadilan politik bagi masyarakat wilayah Timur tidak dipertimbangkan," urainya.

Sebelumnya tiga parpol pengusung pasangan Longki-Sudarto pada pilgub 2015 yakni Gerindra, PBB dan PKB, sepakat mengusulkan Muh. Hidayat Lamakarate sebagai calon wagub untuk diproses di DPRD sebelum diajukan ke Presiden melalui Mendagri.

Namun itu belum keputusan final sebab PAN belum mengajukan calonnya lantaran DPP PAN belum memberikan rekomendasi terhadap calonnyang digadang-gadang DPW PAN Sulteng.