Bulog Tanam Cabai 100 Pohon Tiap Gudang

id cabai

Bulog Tanam Cabai 100 Pohon Tiap Gudang

Ilustrasi--Petani tanam cabai (antaranews)

Palu,  (antarasulteng.com) - Bulog Sulawesi Tengah mencanangkan penanaman cabai minimal 100 pohon di setiap gudang yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di daerah itu.

"Selain itu, setiap rumah karyawan Bulog minimal menanam cabai lima pohon," kata Kepala Perum Bulog Sulteng Suprianto di Palu, Selasa.

Program itu sebagai salah satu usaha untuk membantu para karyawan Bulog dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Selain itu, katanya, agar tidak ada lagi lahan kosong yang selama ini tidak dimanfaatkan, padahal bila ditanami berbagai komoditas akan membantu karyawan atau bisa dijual ke pasar, jika dalam jumlah besar.

Apalagi, kata Suprianto, harga cabai sekarang cukup mahal.

Di Kota Palu, kata dia, harga cabai di pasaran sudah berkisar Rp130 ribu sampai Rp150 ribu/kg.

"Dengan harga seperti itu, tentu akan sangat menguntungkan bagi petani," katanya.

Oleh karena itu, Bulog Sulteng akan memanfaatkan semua lahan yang ada, baik di kantor-kantor subdivre maupun lokasi gudang beras di setiap daerah dan halaman rumah karyawan untuk ditanami cabai.

Menurut dia, jika program itu dilakukan dan berhasil maka hasil panen bisa dijual ke Rumah Pangan Kita (RPK) di wilayah masing-masing.

Bulog Sulteng pada 2016 telah membangun 300 RPK di sejumlah kabupaten dan kota dan pada 2017 ditargetkan menambah sekitar 500 RPK.

Target itu, diharapkan menyebar ke selueuh kabupaten dan kota di Provinsi Sulteng.

Bulog berupaya terus membangun RPK sampai setiap desa dan kelurahan minimal ada satu RPK.