Sulteng Targetkan 30.924 Ekor Sapi Bunting

id sapi

Sulteng Targetkan 30.924 Ekor Sapi Bunting

Kepala Bidang Peternakan Sulteng, Sitti Wahdaniah (Foto Anas Masa)

Program tersebut tidak akan jalan dengan baik, tanpa adanya dukungan semua pihak terkait.
Palu, (antarasulteng.Com) - Pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengenjot populasi ternak sapi potong di daerah itu lewat program upaya khusus sapi indukan wajib bunting (Siwab).

Kepala Bidang Peternakan Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sulteng, Sitti Wahdaniah di Palu, Selasa menjelaskan program tersebut diharapkan dapat terealisasi secara maksimal sebagai langkah dalam meningkatkan populasi ternak sapi guna mendukung swasembadah daging nasional.

Sulteng merupakan salah satu daerah yang sejak dulu telah memproduksi sapi potong tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah ini, tetapi juga daerah lainnya seperti Kaltim.

Setiap tahun, kata dia, Sulteng mengantarpulaukan ternak sapi potong ke provinsi tetangga tersebut dalam jumlah yang cukup banyak.

Karena itu, pemerintah Sulteng sangat mendukung program Siwab yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan diimplementasikan ke daerah-daerah, termasuk di 13 kabupaten dan kota di provinsi ini.

Menurut dia, program dimaksud dapat berhasil jika ada sinergitas antara pusat dan daerah dan antara pemerintah dan semua pihak terkait, termasuk kelompok tani yang ada di masing-masing kabupaten dan kota di Provinsi Sulteng.

Program tersebut tidak akan jalan dengan baik, tanpa adanya dukungan semua pihak terkait.

Upsus Siwab merupakan program untuk mempercepat proses pembuntingan dan angka kelahiran ternak sapi.

Pada 2017, kata Sitti, Pemprov Sulteng melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan menargetkan jumlah akseptor dan kebuntingan ternak sapi di daerah ini sebanyak 56.226 ekor.

Berikutntya adalah jumlah kebuntingan ternak sapi sebanyak 30.924 ekor dan 21.847 angka kelahiran anak sapi.

Program Upsus Siwab di Provinsi Sulteng dilakukan hanya di 12 daerah yakni Banggai, Donggala, Sigi, Parigi MOutong, Tojo Unauna, Banggai Kepualaun,Poso,Buol, Morowali Utara,Tolitoli, Palu dan Morowali.

"Hanya Banggai Laut yang tidak termasuk dalam program Upsus Siwab," kata dia.

Program Upsus Siwab meliputi kegiatan inseminasi buatan (IB) dan kawin alam.

Pemerintah pusat pada 2017 mentargetkan pencapaian tiga juta ekor dari empat juta akseptor sapi/kerbau di Tanah Air.***3***

(T.BK03/)

(T.BK03/B/I006/I006) 25-04-2017 11:18:17