Pangdam Buka Latihan Satgasker Operasi Tinombala Poso

id poso

Pangdam Buka Latihan Satgasker Operasi Tinombala Poso

Pangdam XIII Merdeka Pangdam XIII Merdeka Mayjend Ganip Warsito saat menghadiri Apel Pemuda Sulteng Bersatu 2017 di lapangan sepak bola Raksatama 711 Palu, Selasa (7/3). (foto:humaspemprov) ()

Bupati Poso Darmin Sigilipu berharap DPO terorisme Poso menyerahkan diri
Poso (Antarasulteng.com) - Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito membuka latihan Satuan Tugas Teritorial (Satgaster) dan Pasukan Kerangka Operasi Tinombala Poso dalam sebuah upacara yang berlangsung di lapangan upacara Yonif 714/Sintuwu Maroso, Poso, Selasa.

"Pada hari ini, latihan Satgaster dan Pasukan Kerangka Operasi Tinombala saya buka secara resmi," ujar Pangdam di depan 300 pasukan dan undangan termasuk Bupati Poso Darmin Sigilipu.

Satgasker dan Pasukan Kerangka Operasi Tinombala itu terdiri atas 100 Satgasker dari Kodim 1307 Poso dan sebanyak 200 personel Yonif 714/Sintuwu Maroso.

Satgasker merupakan pasukan yang akan difokuskan pada materi teritorial dan intelijen, sementara Pasukan Kerangka akan difokuskan pada materi teknik dan taktik tempur yang dikaitkan dengan situasi terakhir di Poso.

Menurut Mayjen Ganip Warsito, Satgaster dan Pasukan Kerangka akan bertugas untuk pemulihan keamanan di wilayah Kabupaten Poso. Khusus Pasukan Kerangka akan melakukan latihan perang di wilayah Kecamatan Poso Pesisir dan sekitarnya yang selama ini menjadi wilayah Operasi Tinombala memburu sisa-sisa pelaku teror yang masih bersembunyi di sana.

Pangdam mengatakan Satgasker dan Pasukan Kerangka bertujuan selain pemulihan keamanan juga untuk memburu 9 DPO Poso yang masih tersisa.

"Tugas mereka untuk pemulihan kemanan di wilayah Kabupaten Poso," ujar Mayjen Ganip kepada wartawan usai kegiatan.

Sementara itu, Bupati Poso Darmin Sigilipu sangat berterima kasih atas pembukaan latihan Satgaster dan Pasukan Kerangka, yang juga melakukan kegiatan sosial bagi masyarakat seperti khinatan masal, bantuan sembako dan kesehatan gratis serta kebersihan kota.

Sementara untuk 9 DPO yang masih tersisa, Damrin berharap mereka segera menyerahkan diri dari pada ditemukan oleh pasukan yang sedang operasi.

"Saya berharap 9 DPO saudara kita yang masih berada di hutan atau di mana saja, agar sebaiknya menyerahkan diri dengan baik," ujar Darmin.

Usai membuka latihan tersebut, Pangdam yang didampingi Bupati Poso, Danrem 132/Tadulako Kol Inf Muh Saleh Mustafa dan Kepala Satgas Oprasi Tinombala Kombes Pol M Badrus melakukan tatap muka dengan unsur pemkab, Babinsa, Babinkamtibmas dan para kepala desa.