Panglima TNI Akan Berkunjung ke Sulteng

id Pangdam, TNI, Merdeka

Panglima TNI Akan Berkunjung ke Sulteng

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.(ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Gubernur : "Panglima TNI akan mengunjungi pangkalan militer TNI-AL di Kelurahan Watusampu, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu,"
Palu (antarasulteng.com) – Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo dijadwalkan akan berkunjung ke Provinsi Sulawesi Tengah 8 Juni 2017 untuk meninjau sejumlah daerah di provinsi ini.
    
Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola dihubungi dari Palu di Banggai Kepulauan, Minggu, mengatakan kunjungan Panglima TNI tersebut sangat penting dan strategis mengingat Sulawesi Tengah salah satu daerah yang telah ditempatkan pembangunan pangkalan militer TNI Angkatan Laut di Kota Palu.
    
"Panglima TNI akan mengunjungi pangkalan militer TNI-AL di Kelurahan Watusampu, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu," katanya.
    
Usai kunjungan itu, kata Longki, Panglima bersama rombongan kemudian berangkat ke Kabupaten Poso untuk melaksanakan buka puasa bersama dengan prajurit TNI dan Polri yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Tinombala.
    
“Tanggal 8 Juni nanti menuju Poso. Di sana, Panglima akan menghadiri buka puasa bersama prajurit Satgas Tinombala di Lapangan Gor Poso,” jelasnya.
    
Kedatangan Panglima Gatot Nurmantyo akan diterima langsung oleh Gubernur Sulteng. 
    
Longki mengatakan tidak ada agenda khusus atas kunjungan Panglima di dua wilayah itu meski saat ini sejumlah daerah di Sulawesi Tengah sedang dilanda banjir.
    
Terkait pangkalan militer Angkatan Laut di Teluk Palu, sebelumnya telah dijelaskan Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VI, Laksamana Pertama Yusup. 
    
Yusup mengatakan, secara geografis wilayah Pangkalan TNI Angkatan Laut Palu tepat berada pada Alur Laut Kepulauan Indonesia wilayah (ALKI) II. Posisi ini sangat strategis dalam mendukung aspek Negara di laut.  
    
“Berkaitan dengan perkembangan lingkungan strategis khususnya di wilayah Ambalat, maka Komando TNI Angkatan Laut telah mempersiapkan pembangunan Dermaga Kapal Selam di Palu. Kapal selam adalah alat utama sistim pertahanan yang strategis karena memiliki dampak penangkalan atau deterrence effect yang tinggi,” kata Yusup saat meninjau pembangunan dermaga kapal selam di Lanal Palu Watusampu, Ulujadi, akhir 2016.  
    
Perwira bintang satu TNI Angkatan Laut itu mengatakan dengan adanya pangkalan kapal selam di Palu, akan menjadi tempat mangkal atau rebase bagi kapal-kapal TNI Angkatan Laut yang beroperasi di perairan laut Ambalat hingga ke Laut China Selatan.***